Hubungi Kami :-

My photo
Kemaman, Terengganu, Malaysia
Rabihah batikterengganu memperkenalkan batik yang cukup menarik dengan corak dari cantingan lukis tangan yang unik. Menggunakan kain Cotton, sutera, fuji yang berkualiti baik, dan warna yang berkualiti.

SELAMAT DATANG KE RABIHAHBATIK TERENGGANU

SELAMAT DATANG KE BUTIK RABIHAHBATIK

Saturday, January 3, 2009

KOLEKSI TEMPAHAN BATIK


































2 comments:

Imron Kuswandi M. said...

CARILAH DUNIA INI SEBANYAK-BANYAKNYA!
Assalamu’alaikum wr. wb.

Saudaraku…,
Perhatikanlah saudara-saudara kita di Yogyakarta yang terkena musibah gempa beberapa waktu yang lalu. Betapa hanya dalam hitungan detik, seluruh harta benda yang dikumpulkan bertahun-tahun, hancur begitu saja, sehingga yang kaya maupun yang miskin seketika benar-benar berada dalam situasi yang sama. Sama-sama tidak punya apa-apa, sama-sama menderita, sama-sama tidur di tenda-tenda pengungsian, dst. Sebelumnya keadaan serupa juga dialami oleh saudara-saudara kita di Aceh yang terkena musibah tsunami. Dan masih banyak kejadian serupa yang dialami oleh saudara-saudara kita yang lainnya.

Saudaraku…,
Tentunya, hal yang sama bisa saja menimpa kita, kapan saja. Jika sudah demikian, maka dalam hitungan waktu yang singkat, seluruh harta benda yang kita kumpulkan bertahun-tahun, bisa hilang begitu saja. Dan seandainya bencana alam itu tidak pernah menimpa kita, maka tanpa kita sadari, cepat atau lambat, bisa dipastikan bahwa kitalah yang akan meninggalkannya. Karena pada saat itu, kita telah dipanggil kembali untuk berpulang menghadap kepada Sang Kholiq, Pemilik seluruh alam semesta ini.
Saudaraku…,

Jika kita melihat uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa ternyata kehidupan dunia ini hanyalah main-main dan senda gurau belaka. Betapa tidak! Harta yang kita kumpulkan dengan susah payah, ternyata kebersamaannya dengan kita hanyalah sebentar saja. Yah….., kalau bukan harta kita yang meninggalkan kita, kitalah yang akan meninggalkannya.

Saudaraku…,
Carilah harta sebanyak-banyaknya, karena tanpa adanya harta, kita memang tidak bisa berbuat banyak. Namun ingatlah, bahwa kebersamaan kita dengannya hanyalah sebentar saja, untuk selanjutnya harus kita pertanggung-jawabkan kepada-Nya kelak dikemudian hari. Oleh karena itu, carilah dunia ini dengan cara yang halal!!!

Saudaraku…,
Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-bangga tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu. (QS. 57. 20).

Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memahaminya? (QS. 6. 32). {Tulisan ini diambilkan dari: www.imronkuswandi.blogspot.com Maaf, jika kurang berkenan}.

Imron Kuswandi M. said...

SESUDAH KESULITAN ITU ADA KEMUDAHAN!

Assalamu’alaikum wr. wb.

Saudaraku…,
Sekalipun tantangan hidup dari hari ke hari terasa kian kompleks. Sekalipun masalah demi masalah datang silih berganti. Sekalipun kesulitan demi kesulitan seolah datang tiada henti. Namun tidak sepantasnya jika kita berputus asa. Dimanapun, kapanpun, kemanapun kita melangkah dalam menjalani hidup ini, kita tetap harus optimis. Optimis bahwa semuanya pasti akan ada jalan keluarnya. Optimis bahwa semuanya pasti akan bisa teratasi. Optimis bahwa kita akan mendapatkan pertolongan-Nya. ”Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Alam Nasyrah. 5). Bahkan hal ini ditegaskan kembali dalam ayat berikutnya: ”Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”. (QS. Alam Nasyrah. 6).

Namun bukan berarti sesudah kita mengalami kesulitan demi kesulitan tersebut, lantas kemudahan itu datang dengan sendirinya. Kita tetap harus berusaha keras sebagai upaya agar secepatnya terlepas dari derita hidup yang (mungkin) mendera kita, sambil berharap hanya kepada Allah!

Jangan berharap kepada yang lain! Karena yang lain-pun sama seperti kita, yang tercipta dalam keadaan yang sangat lemah. “Dan manusia dijadikan bersifat lemah.” (QS. An Nisaa’. 28).

Berharaplah hanya kepada Allah semata, karena “Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.” (QS. 112. 2). Karena “Dia adalah sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong.” (QS. Al Anfaal. 40). “Dan Allah adalah Pelindungmu dan Dia Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. At Tahriim. 2).

Saudaraku…,
Kita tidak boleh hanya berpangku tangan. Jika kita telah menyelesaikan suatu urusan, maka harus segera diikuti dengan mengerjakan urusan yang lainnya. Jadi, jangan hanya diam!!! Dengan kata lain, jangan bermalas-malasan! “Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”. (QS. Alam Nasyrah. 7 – 8). {Tulisan ini diambilkan dari: www.imronkuswandi.blogspot.com Maaf, jika kurang berkenan}.